DENPASAR - Keluarga besar Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Provinsi Bali terlihat berkumpul di tempat makan beken 'Steakhouse Bro Merdeka' di bilangan Renon, Denpasar.
Disana terlihat Ketua BMPS Provinsi Bali Gede Ngurah Ambara Putra, SH didampingi oleh Dr Chandra Jaya selaku Pengawas BMPS Provinsi Bali dan staff, mencoba menu baru 'Soto Betawi' ala Steakhouse Bro Merdeka yang kapasitasnya mampu menampung 120 orang.
Ngurah Ambara mengomentari makanan yang disantapnya cukup enak untuk dinikmati bersama keluarga, tapi sebagai tokoh yang konsisten dalam perjuangan dirinya mengatakan kegiatan kirab kali ini, dirinya mengatakan bahwa BMPS Bali melakukan konsolidasi bersama.
"Walau dalam kondisi sulit ini di sekolah Swasta, kita tetap berupaya merayakan hari 17 Agustus, ini wujud cinta bakti kita kepada Negara ini walau belum pada kondisi maksimal"
Ia juga berharap pemerintah tetap memperhatikan keberadaan sekolah swasta, jangan ada lagi pembedaan terhadap simbol N (Sekolah Negeri) dan S (Sekolah Swasta).
"Itu semua adalah siswanya Negara Republik Indonesia yang harus mendapatkan perhatian yang sama, "pesannya, Sabtu (13/08/2022).
Baca juga:
Jarimatika Perkalian Super Mudah
|
Penekanan itu juga didukung oleh Chandra Jaya selaku Pengawas BMPS Provinsi Bali, bahwa walaupun BMPS Bali adalah baru tumbuh tetapi dibawah kepemimpinan Ngurah Ambara Putra tetapi sudah mampu mencapai sejauh ini.
"Kita ingin mem'branding' BMPS ini agar lebih dikenal oleh masyarakat. Kami memiliki anggota sampai ribuan sekolah hanya di Bali saja"
Dirinya juga mengatakan bahwa lembaga sekolah swasta ini diharapkan akan menjadi lembaga sekolah masyarakat. Dimana peran itu tentu perlu adanya dukungan pemerintah terhadap hal ini.
"Kita mengharapkan pemerintah menarik tangan kami ini dalam ikut mencerdaskan anak bangsa, jangan sampai lembaga ini dianggap Partikelir. Peran Sekolah milik masyarakat ini juga berguna mengawal generasi emas untuk kedepannya, "sebutnya.
Ditemui Amir Hakim selaku pemilik Steakhouse Bro Merdeka ini, dirinya sebagai pengusaha muda juga berharap masyarakat mengingat pentingnya memperingati hari kemerdekaan.
"Habis upacara kemerdekaan kalian bisa datang kesini, kita sediakan di tanggal 17 Agustusnya setelah orang melakukan upacara makan disini kita kasih free, Pasta merah putihnya dan soto ayam kan seger tuh, siapapun tamunya welcome, "jelasnya.
"Kita juga mengadakan peket buat orang kantoran tuh, disini kan seputaran kantoran. Menunya paket khusus dari Rp. 65.000 dan Rp. 85.000, itu steak ada sirloin dan tenderloin itu sudah lengkap dapatnya, apertizer, main course, minum dan dessert"
Ia juga menjelaskan kedai kopinya yang baru ini juga bagian dari tempat nongkrongnya anak muda. Memang sasarannya anak muda dan kantoran dengan harga terjangkau tentunya. (Ray)